Efektivitas Rendam Kaki Dengan Air Hangat dan Pijat Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Ibu Hamil Dengan Hipertensi
The Effectiveness of Feet Soak With Warm Water and Feet Massage on Blood Pressure Reduction in Pregnant Women with hypertension
Abstract
Preeclampsia in Indonesia is around 3.8-8.5%, being the cause of high maternal mortality by 24%. (Depkes RI, 2015). Karawang District Health Office reports 31.1% of maternal deaths in this district are due to preeclampsia. This study aims to prove that foot both with warm water and foot massage are effective in reducing blood pressure in preeclampsia mothers. The study design used RCT. The research sample was 40 people divided into 4 groups: 10 people for foot soak intervention, 10 people for massage intervention, 10 people for foot bath and foot massage and 10 people in the control group. It was proven that the three interventions were effective in reducing hypertension in preeclampsia mothers, the highest average decrease in systolic 12.2 mmHg on the combined intervention, p-value 0.005, the lowest 8.2mmhg on foot massage intervention p-value 0.004, on the foot both group and massage group a p-value of 0.004. On day 5 of the foot both intervention a p-value of 0.005. The highest mean diastolic decrease was 8mmhg in the combined intervention a p-value of 0.005. The lowest decrease was 2.8mmhg on foot soak with warm water a p-value of 0.011. The statistical test results of the average decrease in blood pressure were all significant (p<0.05). The combined intervention of soaking and foot massage proved to be more effective than the intervention of soaking foot or foot massage.
Downloads
References
Ancheta, P. S., (2005). Buku saku persalinan. Jakarta:EGC
Agus arianto, Swito Prastiwi & Ani Sustriningsih, (2018). Pengaruh terapi pijat repleksi telapak kaki terhadap perubahan tekanan darah pada penderita hipertensi, Nursing News, Vol. 3, No. 1.
Arafah, (2019). Pengaruh Rendam Kaki Dengan Menggunakan Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pattallassang, Media Keperawatan Politek,vol. 10 no.2.
Azmi & Yuliadarwati, (2020). Pengaruh rendam kaki air hangat dan massage terhadap kualitas tidur komunitas lansia di kelurahan tanjungsekar, Physiotherapy Healt Science (PhysioHS), 2 (2) 69-75.
Burhanudin, (2020) Studi literature terapi rendam kaki air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil preeklamsi, repository.bku.ac.id. tersedia di https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Gugun+Burhanudin%2C+2020%2C+%E2%80%98Studi+literature+terapi+rendam+kaki+air+hangat+terhadap+penurunan+tekanan+darah+pada+ibu+hamil+preeklamsi%E2%80%99&btnG . [diakses 20 Mei 2022]
Coban & Sirin, (2010). Efek of foot massage to decrease physiological lower leg oedema in leg pregnancy, International jurnal of nursing practice, 16(5),454-460.
Dalimartha, (2008). Resep tumbuhan obat untuk asam urat. Jakarta: Penebar Swadaya.
Damayanti, (2015). 25 (OH) D Inadequacy has different pathway with VEGF in increases the risk of severe preeclamsia, Majalah obstetric dan ginekologi, 23 (2), 42-48.
Dep Kes RI, (2011). Petunjuk Tehnik Jaminan Persalinan. Jakarta: Depkes RI
Dinas kesehatan Jawa Barat, (2017). Angka kematian ibu. https://diskes.jabarprov.go.id . [diakses 03 Maret 2022]
Dinas kesehatan Karawang, (2019). Angka kematian ibu. https://www.karawang.go.id. [diakses tanggal 03 Maret 2022]
Gala, (2009). Refleksologi Kaki Jurus Sehat dengan Pijat Refleksi Secara Mandiri. Jogjakarta: Image Press.
Geztika, (2018). Efektifitas pemberian rendam kaki menggunakan air hangat campuran garam dan serai dengan air hangat campuran garam terhadap perubahan tekanan darah pada penderita lanisa dengan hipertensi di posyandu lansia kresna. Jurnal keperawatan, volume 1, hal 67-74.
GNM Masi, JV., Rottie, (2017). Pengaruh terapi rendam kaki dengan air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi di Puskesmas Bahu Manado. Jurnal Keperawatan, 5 (1).
Hamilton, (2012). Dasar-dasar keperawatan maternitas. Jakarta: Penerbit buku kedokteran EGC.
Jones, J., Thompson, Patricia., Irvine, Katheleen & Leslie, Stephen. J., (2011). Is There a Specific Hemodynamic Effect in Reflexology. A Systematic Review of Randomized Controlled Trials. https://doi.org/10.1089/acm.2011.0854. diakses tanggal 11 April 2011
Karthikeyan, V.J., (2015). Hypertension in pregnancy; in Nadar, S. and Lip, G.Y.H., Hypertension. Ch. 22, 2nd Ed. Oxford: Cardiology Library.
Kaplan, (2006). Measurment of blood preasure and primary hypertension. Pathogenesis and clinical hypertension 9th edition ‘ Baltimore, Maryland Usa: William and wilkins.
Liszayanti & Rejeki, (2019). Pengaruh terapi rendam kaki dengan air hangat dan serai terhadap tekanan darah ibu hamil penderita preeklamsi. Jurnal Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiah Semarang, vol. 2.
Linquist, R., Snyder, M., & Tracy, M. F., (2014). Complementary & Alternative Therapies in Nursing. Edition 7th. New York: Springer Publishing Company.
Mansjoer & Arif, (2007). Kapita Selekta Kedokteran Edisi 3 Jilid II. Jakarta: Media Aesculapius.
Marrybetts & Sinclair, (2009). Modern hydhrotherapy for massage therapyst. Baltmore & Philadelpia: Liphincon
Mc chan, Judith A. Schaling. Nursing Procedur. Umbler-U.S: Lippicont’s. William & Wilkin
Nazaruddin, Yati & Pratiwi, (2021). pengaruh rendam kaki dengan air hangat terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari, Jurnal Ilmiah Kesehatan libnh.stikesnh.ac.i, vol. 16 n0.(2), h.87-97 2021.
Notoatmodjo, S., (2010). Promosi Kesehahatan Teori dan Aplikasi. Malang: Rineka Cipta.
Nugroho, Nurezki, Warnaliza, & Willis., (2014). Buku ajar asuhan kebidanan nifas (askeb 3).
Yogyakarta: Nuha Medika.
Nurarif. & Kusuma, (2015 ). Aplikasi asuhan keperawatan berdasarkan diagnose medis. Jogjakarta: Mediaaction.
Nurpratiwi & Elveni Noviari, (2021). Pengaruh rendam kaki dengan air hangat terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah SP 4 Setutung Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau. stp-mataram.e-journal.id, vol. 2 no. 2.
Nurarif, H. K., (2015). Aplikasi asuhan keperawatan berdasarkan diagnose medis dan nanda nic-noc. (3, Ed).Jogjakarta: Medication publishing.
Nursalam, (2017). M[etodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. (4th ed). Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam, (2011). Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Nuruyyun I, Biahimo, Sigit Mulyono & Lily H., (2020). Perubahan tekanan darah lansia hipertensi melalui terapi rendam kaki menggunakan air hangat. Jurnal ilmiah umum dan kesehatan Aisyiyah, vol. 5 no.1.
Oktalini, Antoro, & Maryuni, (2020). Pengaruh terapi kombinasi murotal al-quran dan rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah. Jurnal Riset Media, Vol.3, No.1,: 24-29.
Potter & Perry, (2012). Buku ajar fundamental keperawatan dan praktik: konsep,proses. Jakarta: EG. edisi 4.volume 2.
Prawirohardjo, (2011). Ilmu kandungan. Yayasan Bina Pustaka, Edisi 3 Jakarta: 106-108.
Price, S.A. & Wilson, L.M., (2011). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. (H. Hartanto, Ed.) (6th Ed.). Terjemahan Oleh Brahm U. Pendit, Jakarta: EGC.
Priyanto, & Mayangsari, (2020). Efektifitas terapi kombinasi rendam kaki air hangat dan terapi relaksasi nafas dalam terhadap penurunan, Jurnal ilmiah ilmu keperawatan, P-ISSN: 2085-5931 e-ISSN:2623-2871 volume 11 no(2), h 16-31.
Prawirohardjo, & Sarwono, (2005). Ilmu Kebidanan. Cetakan Keempat, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Pudiastuti, (2013). Penyakit-penyakit mematikan. Yogyakarta: Nuha medika
Rahim dkk., (2015). Pengaruh rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah ibu hamil hipertensi. Media Informasi, 13(2),64-69.
Rahim, Mardiah, & S Rismawati (2017). Pengaruh rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah ibu hamil Hipertensi. ejurnal.poltekkestasikmalaya.ac.id, vol. 13 no. 2.
Rohayati, (2020). Pengaruh murottal terhadap perubahan tekanan darah pada lansia usia (60 – 69 tahun ) penderita hipertensi di desa Maja Selatan wilayah kerja UPTD Puskesmas Maja Kabupaten Majalengka Tahun 2019. AKPER YPIB Majalengka, Volume VI Nomor 1, 2020.
Sabattani & Supriyono, (2016). Efektifitas rendam kaki dengan air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil penderita preeklamsi di Puskesmas Ngaliyan Semarang. Karya ilmiah Stikes Telogo Rejo, Vol. 5
Setyoadi & Kushariyadi, (2011). Terapi Modalitas Keperawatan Pada Klien Psikogeriatrik. Jakarta: Salemba Medika.
Sudarman, Tandean & Wagey., (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya preeklamsi. e-clinic, 9, (1): 68-80.
Sugiyono, (2012). Memahami penelitian kualitatif. Bandung:Alfabeta
Syam, (2016). Pengaruh rendam air hangat pada kaki dan konsumsi jus mentimun terhadap hipertensi pada lansia. repositori.uin-alaudin.ac.id
Syamsudin,Anis T., & Lis Nurhayati, (2021). Literature review hidroterapi rendam kaki air hangat terhadap tekanan darah lansia hipertensi. Jurnal Keperawatan, vol. 7 no.1, hh. 68 – 82.
Tairas, (2007). Repleksologi. Jakarta: PT Rineka cipta.
Tanto C, Liwang F. Hanifati S & Pradipta WA., (2014). Kapita selekta kedokteran. Edisi ke 4. Jakarta : Media Aesculapius.
Ulya, M., (2017). Pengaruh Kombinasi Terapi Merendam Kaki Dengan Air Hangat Dan Inhalasi Aromaterapi Terhadap Tekanan Darah Pasien Hipertensi Di Desa Brabo Tanggungharjo Grobogan Jawa Tengah. Jurnal keperawatan, Online http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/36731. diakses tanggal 1 juni 2017.
Ummiyati & Asrofin, (2019). Efektifitas terapi air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil dengan hipertensi. Conference and Technology (CIASTECH,) 2 (1) 163-170.
Wahyuni, (2014). Pijat repleksi untuk kesehatan Jakarta Timur: Dunia Sehat
Yora Nopriani, (2019). Efektifitas rendam kaki air hangat terhadap tekanan darah penderita hipertensi. Jurnal Ilmu Keperawatan STIKES Mitra Adiguna Palembang, hh. 228 – 229.
Zaeni, (2018). Pengaruh hidro terapi rendam kaki dengan air hangat terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah Puskesmas Riung Bandung. repository.bku.ac.id
Copyright (c) 2024 Ika Warisantika, Yuni Kusmiyati, Sunartono Sunartono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY), that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).